"Dan kamu bapa-bapa janganlah bangkitkan amarah di dalam hati anak-anakmu, tetapi didiklah mereka di dalam ajaran dan nasihat Tuhan", (Ef 6:4)Perhimpunan Penjara studi di Colombia University pada tahun 1999 menyatakan 71% remaja mempunyai hubungan yang baik dengan Ibu mereka, 58% remaja mempunyai hubungan yang baik dengan Ayah mereka.
seorang remaja menulis, " terkadang saya merasa begitu sendirian, seperti tidak ada yang peduli".
- Menjadi ayah yang peduli:
Seorang ayah dimanapun berada seharusnya belajar membangun dan memelihara hubungan yang intim dengan anak-anak mereka. Langkah yang dapat dilakukan adalah:
- Mulai terlihat: Seorang ayah harus terlibat dalam kegiatan interaksi dengan anak-anak mereka.
- Tunjukkan bahwa seorang ayah menerima anak-anaknya: Penerimaan seorang ayah, menolong anak-anak percaya bahwa ayah mereka akan mengasihi mereka apapun keadaan mereka dan apapun yang terjadi.
- Basahi anak dengan kasih sayang: Eksperikan kasih sayang dengan cara yang berbeda, hadiah kecil yang mengejutkan, sentuhan yang mengkomunikasikan.
- Jadilah konsisten
- terbuka dan tersedia: Kesediaan seorang ayah, bahwa anak-anak itu penting.
- Belum terlambat bagi para ayah untuk memulainya.
- membangun pribadi yang penuh daya juang: Ini yang sangat diperlukan anak-anak jaman sekarang/untuk tidak menyerah kalah.
* Mengasuh anak adalah pelayanan yang terpenting: maka kita harus melakukannya dengan sempurna, penuh kerendahan hati demi kemuliaan Tuhan.
Sumber: dari berbagai sumber, artikel oleh Yulius Kuleh
0 comments: