Rumus Matematika Perkawinan

Filed under: by: GreenGrass

“Sehingga keduanya itu menjadi satu daging. Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia”. (Mrk 10:8-9)
Dalam perkawinan berlaku rumus matematika dasar. Apakah Rumus Matematika dasar? Yaitu : (+) tambah; (-) kurang; (x) kali; (:) bagi.
Kalau dalam matematika umum jawaban dari rumus tersebut sudah pasti, misalnya 2+2=4; 5-2=3; 2×3=6; 8:2=4. Tetapi tidak demikian halnya bila rumus tersebut dipakai dalam perkawinan. Di dalam perkawinan jawaban rumus itu tidak terbatas. Mari kita simak rumus tersebut satu demi satu.
(+) tambah
Setelah kita masuk dalam kehidupan perkawinan banyak yang bertambah. Yang pasti tanggung jawab bertambah seiring dengan bertambahnya jumlah anggota keluarga, bertambahnya tugas-tugas dalam rumahtangga, bertambahnya persoalan, dan lain sebagainya yang semuanya itu harus disikapi dengan tanggungjawab penuh.
(-) kurang
Memasuki kehidupan perkawinan, sudah tentu kebebasan kita berkurang. Kalau tadinya kita hanya minta ijin pada orangtua atau bahkan tidak perlu minta ijin jika kita ingin melakukan sesuatu, sekarang ada orang terdekat yang harus selalu diberitahu tentang kemana kita akan pergi, apa saja kegiatan kita, dengan siapa kita pergi, ingin menggunakan uang berapa besar, dan lain sebagainya.
(x) kali
Dalam kehidupan perkawinan juga dibutuhkan kesabaran yang luar biasa. Kita akan menghadapi berbagai hal baik suka maupun duka berkali-kali. Sifat-sifat negatif yang tadinya tidak kita temukan pada saat kita masih berpacaran, akan seringkali ditemukan. Bahkan hal yang sama yang tidak kita sukai dari pasangan kita akan terjadi berkali-kali.
(:) Bagi
Di sini kita dituntut untuk terus menerus membagi. Apa yang kita bagi…sudah tentu penghasilan ya? Lalu apa lagi? Yaitu kasihsayang dan perhatian. Setiap hari dan terus menerus kita diminta untuk membagi kasih dan perhatian kita kepada keluarga. Bukan hanya kepada keluarga (istri dan anak) tetapi juga kepada keluarga dan kerabat keduabelah pihak.
Rumus matematika ini akan terus berlangsung selama masa perkawinan kita. Dan dalam menjawab setiap rumus dibutuhkan 3K. Yaitu Komitmen, Komunikasi, dan Kerjasama.
Sumber : Pastor Bartolomeus

0 comments:

Grab this Widget ~ Blogger Accessories